Temukan Artikel Anda :

Senin, 20 April 2009

Rahasia terbesar dibalik sholat khusyu’

Assalamu’alaykum sahabat,
Hari ini aku teringat ada pelatihan sholat khusyu’ hampir aja lupa.. undangan jam 8 pagi aku brangkat dari rumah jam 7.40 ( mepet bgt kan) “iya siy” sdg jarak tempuh 45 mnt “bakal telat niy”. Ditgh jalan ternyata hujan.. slm ini jarang skl Surabaya hujan di pagi hari. Akhrnya kami singgah utk mengenakan jas ujan. Dlm hati berkata “apakah mgkn ini awal dari perubahan kudu bersakit2 dahulu bersenang2 kemudian” semoga..
Sampai di masjid Nurul Iman, emm tdk begitu rame tp cukup byk orgnya.. ada tua ada muda.. Alhamdulillah kajiannya blm mulai, lalu ku daftar dulu. Alhamdulillah pelatihan ini gratis. Mulanya ku kira “Ustd Abu Sangkan” tp trnyt Abdul Aziz “hatiku berkata lg .. gpp yg pntg bgmn ku bs mnjadi lbh baik sholatnya”. Ternyata Ustd Abdul Aziz itu referensi Ustd Abu Sangkan juga.
Subhanallah ada beberapa inti yg kudapat dari pelatihan ini, afwan gak bisa crita secara detail krn keterbatasan ingatan. Gpp yah intinya aja:
1. Kita disuruh menilai sapa siy kita?? ” WHO AM I ? “
Sapa yaa.. “aku maya” bukan maya itu hanya namaku, “aku ya ini tubuh dg bentuk spt ini” bukan itu tubuhku, “aku ya ini dg bentuk rupa spt ini” bukan itu wajahku. Terus sapa aku? Aku adalah jiwa / ruh. Apa yg ada didiriku ini smua hanyalah instrument. Tanpa ruh/jiwa tidak akan bisa bergerak (mata tdk akan bisa melihat, mulut takakan bisa berucap, tangan-kaki takkan bs bergerak). Bayangkan diri kita tanpa jiwa? Pasti akan mati.. hampa tidak berguna.
2. Kita disuruh mengenal sapa siy Allah ? Dmn Allah? Knp kita hrs percaya padahal Dia tdk bisa terlihat ?
Allah.. Allah.. Allah kenapa kita harus percaya? Allah itu dekat.. tp dmn Allah?
Al-Qur’an bilang Allah di arsy-Nya.. arsy itu dmn? Langitkah ? Dlm ayat lain dikatakan Allah lbh dekat dari urat nadimu? Trs sebenernya yg mana yg bnr?
Allah ya Allah slm ini kita hanya tau Dia Pencipta kita ya pokoknya Tuhan kita. Tp kenapa saat namaNya disebut hati kita tdk bergetar.. sama skali tidak. Apa bnr kita sdh mengenalNya? Merasakan keberadaanNya… Yuk blajar mengenalnya:
QS Al Baqoroh (2): 186
” Dan apabila hamba2Ku bertanya kepadamu tentang Aku maka katakan “Aku itu dekat” …. “
QS Qoof (50) : 16
“…….. dan Kami lebih dekat daripada urat lehernya” Masih binun kan??
Coba baca Fushilat (41) : 54 :
Disini Allah berkata sayang Aku tau kok kamu masi binun&ragu
“Ingatlah bahwa sesungguhnya mereka adalah dalam keraguan tentang pertemuan dengan Tuhan mereka. Ingatlah bahwa sesunguhnya Allah meliputi segala sesuatu”
Persepsi kita slm ini Allah punya istana di arsy-Nya, duduk disinggasana (makanya gk pernah singgah sini.. hehe;p ). Yuk kita liat ayat yg satu ini :
QS Hud (11) ; 7
” Dan Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam 6 hari, dan arsy-Nya diatas air, agar Dia menguji siapakah diantara kamu yg lebih baik amalnya…”
Maksudnya apa???
“Tadi bilang dekat, singgasana, skr arsynya di air..brarti Allah diatas laut gitu?”
Bukan sayang…
Ya Arsy-Nya Allah memang diatas air.. Coba pahami air itu meliputi apa aja:
darah itu air ? “iya” bensin itu air? “iya” air mata itu air? “iya” dalam tubuh mengandung air gak? “iya”
Coba skr liat jalan aspal “bukankah dibuat dari sesuatu yang cair?? “iya”
Coba liat pohon, daun bukankah mengandung air ? ” iya “
” Segala sesuatu yg diciptakan dimuka bumi ini semua mengandung air”
Oke skr dah mulai ngerti kan?? Trs skr dmn Allah ??
Ya diatas air.. brarti jika kita lihat segala ciptaanNya disitu ada Allah.
Yuk kita lirik lagi Fushilat: 54 (males liat keatas? Oke2 tak copiin..)
“Ingatlah bahwa sesungguhnya mereka adalah dalam keraguan tentang pertemuan dengan Tuhan mereka. Ingatlah bahwa sesunguhnya Allah meliputi segala sesuatu“
Nih dia .. sayang yg perlu digaris bawahi “Allah meliputi segala sesuatu”
Masi binun??? Oke oke kita analogikan:
Ambil aqua cap yg ada airnya lho, oke (klo gak mau bayangkan aja deh), masukan tissue kedlmnya.. udah blm?… oke2. Skr coba liat ke gelas aqua itu “tissuenya menyatu gak dg air?? ” ” iya”
Oke skr ambil benda kecil yg ada disekitarmu misal “seiris jeruk nipis /limau”
Lah skr masukan ke gelas aqua tadi jadi campur ama tisuue. Uda blm?? Oke2
Sip dah klo udah. Skr kita bayangkan air itu Allah, sedang tissue itu aku dan jeruk itu kamu. Oke? Liat ke gelas, jeruk bisa sembunyi dibalik tissue, tissue jg bisa sembunyi dibalik jeruk. Tp apa tissue & jeruk bisa sembunyi dibalik air?? Iya apa gak ? “gak”
Oke klo dah ngerti, itulah Allah sayang. Allah bagai air dlm gelas itu yang meliputi segala sesuatu. Allah tau apa yg kita kerjakan-apakah itu kebaikan/kebohongan .. Alah tau.. Apa kita gak malu ama Allah? Yuk liat ayatnya :
QS An-Nisa (4) : 108 :
“Mereka bersembunyi dari manusia tetapi mereka tidak bersembunyi dari Allah, tetapi mereka tidak bersembunyi dari Allah, padahal Allah beserta mereka, ketika pada suatu malam mereka menetapkan keputusan rahasia yang Allah tidak ridhoi. Dan Allah Maha Meliputi terhadap apa yg mereka kerjakan.”
Lagi-lagi ada kata “meliputi” . Kenapa masih binun?? Jd gini intinya ya inilah kita hanya selembar tissue didalam air dan Allahlah yg menyelimuti kita, jadi apa kita gak malu jika kita mengerjakan sesuatu yg tdk diridhoi?? Malu siy malu tp aku gak korupsi kok. Eitt… jgn salah bukan cuma korupsi, saat pandangan kita tidak terjaga.. coba diinget lagi.. apa dimata kita ada air?? “Ya air mata” tp walau kita tdk menangis mata kita ttp berair kan?? “iya” Ok.. masi ingetkan tadi Arsy’-Nya Allah ada diatas air. “Jd dimata kita ada Allah gitu…” Yap correct.
Ok untuk hal2 lain nalarin sdr yaa, uda bisa kan? “belum” ye ile, ya uda kita nalarin yg lain. Skr tangan kita, ada apa dibalik tangan? Ada darah kan, darah air gak? “iya”. Ok diatas air ada apa? “Allah”. Sip berarti ada Allah juga ditangan kita, so apa gak malu jika kita lbh byk meminta2 daripada memberi. Mulut pun jg begitu, mohon maaf sbesar2nya jika mulut saya ini suka menyemprot kalian krn saya sendiri juga baru sadar dimulut ini ada air. Saya malu pada Allah dan jg pada sahabat, seseorang yg menulis ini juga penuh dg dosa yg tdk disadari. Afwan.
Oke kita lanjut lagi.. skr diluar tubuh kita.. skr sahabat lg liat apa? Komputerkan? Hebat gak computer itu? Bisa dibuat internetan, bisa buat nulis tausyah.. kerenkan? “kereenn abizz tuh” Oke slm ini kita srg hanya mengagumi computer yg canggih aja kan? Sedang lupa dibalik computer ada apa? “”emang ada apa?” Ada Allah sayang.. liat si kabel begitu tertata rapi, smua saling berkaitan, begitu patuh skali shingga bisa nyalain computer. Siapa yg membuatnya patuh? “Allah”
Tp kan buatan manusia.. bukan sayang.. manusia itu hanya perantara aja.. “tetep aja manusia” yee masi blm percaya juga, oke2 misal manusia ada dibalik computer itu.. skr sapa yg membikinnya pinter? “ya krn dia punya otak aja, makanya pinter” Ok sip.. otak ciptaan sapa? Hehe Allah. Di otak mengandung air gak? “iya” lah di otak kita juga ada Allah, so apa gak malu klo kita suka berpikir jorok??. Liatlah smua yg ada disekitarmu, smua mengandung air, bahkan motor tdk bisa jalan tanpa bensin sedang bensin itu juga air, ada apa diatas air??
Oke kita lanjutkan ya.. hehe afwan daritadi membahas Allah aja, khusyunya belum. InsyaAllah akan sgt berhubungan nanti ;)
3. “Khusyu” apaan sih itu? Khusyu bukan diam, bukan tidak mendengar dan melihat (itu namanya tuli & bisu). Khusyu itu dia tetap mendengar, tetap melihat tp dia tdk perduli dengan sekitarnya & merasa cukup Allah aja bagiku.
Yuk liat ayatnya lagi.. QS Al-Baqoroh (2) : 45-46 :
“Dan mintalah pertolongan Allah dengan sabar dan sholat. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi org2 yg khusyu. .. yaitu: orang2 yg meyakini bahwa mereka akan menemui Tuhannya, dan akan kembali padaNya”.
“Lalu apa hubungannya sabar ama sholat??”gak nyambung ah.. eit jgn salah liat ayat 1 ini :
QS Thohaa (20) :132 :
“Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan sholat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Tidak meminta rizki kepadamu. Kamilah yg memberi rizki kepadamu…)
Coba baca ayat di atas kita disuruh bersabar juga dlm sholat & inti dari sholat khusyu’ adalah tuma’ninah “apaan tuh??” “berdiam sejenak sayang”
“boro2 berdiam org pas lagi baca ayat aja smua yg ilang jadi ketemu.. kacamata yg tadi ilang jd keinget ada diatas pintu kamar mandi” hehe sering juga kan kita spt itu :) Itulah sayang karena kita belum merasakan adanya Allah.
Coba sekarang close your eyes (tutup matamu) rasakan dia begitu dekat begitu mengalir di setiap sendi2mu, di setiap darahmu, rasakan dia ada.. Rasakan di dalam dirimu ada Allah. Allah bukan di mekkah atau di langit. Allah itu ada bahkan sangat dekat.. Sekarang open your eyes (buka matamu). Coba lihat disekitarmu. Jika arsy-Nya Allah ada diatas air, apa segala yg ada tidak mengandung air.. liat lantai, bgmn dia dibuat, bukankah dia menempel dg kombinasi air? Tembok bukankah dibuat jg dengan air.. Bgmn dia begitu bisa tertata dengan sempurna? krn Allahlah yang menghendaki mereka bersatu sayang. Fabbiayyi alaairrobbikumatuka dzdzibaan (nikmat Allah manakah yg kau dustakan) ? Karunia mana yg kau ingkari sayang? Allah itu menyayangimu terlalu sayang. Kita suka telat2 sholat apa Allah akan menghentikan detak jantungMu karena Ia Marah?? Tidak sayang. Sesungguhnya Allah ingin kita mengenalNya lewat segala yg diciptakanNya. Sampai2 Allahpun berfirman dalam hadist qudsi :
Aku adalah khasanah yang tersembunyi
Tapi Aku ingin di kenal
Maka Aku ciptakan makhluk
Dengannya Aku bisa dikenal (Hadist Qudsi)
Sayang apa benar kau masih tidak mau mengenal Allah? ….
Yach, Allah memang tidak terlihat oleh kasat mata tapi Dia bisa dirasakan..
Coba sekarang tempelkan buku dimuka kita, terus liat buku itu, apa kita bisa lihat buku itu isinya apa? “tidak” tidakkan karena buku itu terlalu dekat. Begitu juga dengan Allah, Allah itu sangatt dekat sehingga gak bisa dilihat dengan mata..
Allah sayang kepadamu, Allah ingin kita kembali…
Tidak taukah kalian Allah selalu dalam kesibukan.
QS Ar-Rohman (55) : 29 :
” Semua yang ada di langit dan di bumi selalu meminta kepadaNya. Setiap waktu Dia dalam kesibukan “
Kasian Allah sibuk mengurus makhluknya sedang taksatupun dari kita yg merasakan kehadiranNya begitu dekat, begitu jarang kita bersyukur….
Inti dari khusyu’ adalah saat kita bisa merasakan kehadiranNya. .
Oke back to sholat khusyu:
“Khusyu’ adalah saat kita bisa merasakan nikmat dalam sholat”
Aku ngerasa nikmat sesudah sholat.. yee itulah persamaan Rosul dg kita, sama2 menikmati sholat tp bedanya klo Rosul nikmatnya saat didalam sholat, klo kita nikmat sesudah sholat.. maunya cepet slese mulu, iya gak “ya iya lah”
Sayang coba hayati yg satu ini : “Sholat itu seperti orang pacaran, pacaran itu gmn hayo? Berdua2an memandang wajah kekasihnya (bagi yg belum berpengalaman, nyimak aja ya) dia tdk perduli dengan sekelilingnya, dia denger ada yg ngobrol disamping2nya tp dia gak peduli, dia bisa melihat skitarnya tp dia tdk peduli.. yg betul2 ia perhatikan adalah kekasihnya” Begitu pula dg sholat sayang, Kekasih kita adalah Allah.. Jadikan sholat itu adalah sarana komunikasi dg Tuhanmu.. rasakan dia ada disetiap aliran darahmu, rasakan dia memandangmu. . saat kau sholat kemana kau menghadap? “sajadah” Oke, lihat sajadah itu.. jgn liat gambar masjidnya, lihat dibalik gambar itu.. sapa yg membuat rajutan2 itu begitu patuh dan indah? Allah kan “iya” . Disitulah sayang Allah memandangmu karena itu kenapa Sholat makruh hukumnya bila kita menutup mata? Karena Allah memandangmu “Sayang kenapa kau menutup matamu, Aku sedang memandangmu ini” Subhanallah sahabat itulah Allah begitu dekat..
Coba rasakan saat sholat nanti, Allah ada disetiap aliran darahmu. Tuma’ninahlah rasakan setiap ayat yg kita ucapkan Allah mendengarnya. , Tau gak? Tuma’ninah itu seperti air dalam botol. Coba sekarang ambil botol aqua jungkirkan botol itu seperti gerakan sholat, udah? Tuma’ninah itu = membiarkan air itu tenang dulu (air dalam botol kan klo digoyang masi bergelombang) biarkan air itu tenang dulu. Itulah tuma’ninah. Jadi sempurnakan gerakan sholat kita, saat ruku biarkan ia ruku itu sempurna, saat sujud biarkan sujud itu sempurna.. dan hayati setiap bacaannya. Tau gak sebenernya..
Allah membagi sholat mnjadi 2 bagian, Aku dan hambaKu. Separuh untukKu, separuh untuk hambaKu. Maksudnya saat kita membaca ayat.. Allah menjawabnya. Itulah kenapa ada hadits yg bilang kalau membaca Al-Fatihah potong2lah per ayat (maksudnya diam sejenak lalu baca ayat berikutnya, knp? Wanna know?? Saat kt membaca ayat2 Al-Fatihah :
Alhamdulillah… “Segala Puji Bagi Allah” = Allahpun berkata : hambaKu memujiKu
Arrohmanirrohiim = Allahpun berkata : hambaKu menyanjungKu
Malikiyaumiddin = Allahpun berkata : hambaKu telah memuliakanKu, dst…
Uda pahamkan betapa Allah menjawab stiap ayat yang kita ucap dalam sholat kita.. lalu kenapa kita suka terburu-buru dengan bacaan kita? Coba lihat yg satu ini lagi : Doa diantara 2 sujud. Kenapa Rosul begitu lama saat duduk diantara 2 sujud karena beliau benar2 berdoa saat membacanya
Robbighfirli = ampuni aku ya Allah
Warhamnii = sayangilah aku
Wajburni = cukupilah kekuranganku
Warfa’ni = tinggikan derajatku
Warzukni = Berilah aku rizqi
Wahdinii = Tunjukilah aku
Wa’afini = Sehatkanlah aku
Wa’fuanni = Maafkanlah aku
Boleh gak kita berdoa disela2nya?? Bolehlah tp jgn keras-keras cukup dalam hati aja Allah sudah mendengar kok misal : Wajburni jodoh ya Allah, karir ya Allah..
Tapi sungguh sahabat setelah kita merasakan Adanya Allah, bener2 smua menjadi tiada berarti.. apa yang telah kita lakukan slm ini, sehebat apakah kita dimata orang tapi sungguh merana jika tidak merasakan Allah, sesulit apakah ujian yg menimpa kita?? Sungguh tiada berarti jika kita tdk mengenalNya, merasakanNya. Sesakit hati apakah diri kita krn konflik dikantor, dg teman atau krn patah hati.. sungguh smua itu tiada berarti.. Sifat sombong, riya, dengki, mulut & pandangan yg tidak terjaga, nafsu, pikiran kotor sungguh tiada berarti..hamba malu ya Allah malu sekali karena ternyata Engkau ada disetiap nafasku.. hamba malu ya Allah.. Ya sahabat Yang kita butuhkan hanya Allah.. Merasakan Dia ada dan Dia begitu dekat.. Cukuplah Allah bagi kita bukan yang lain.
Mohon maaf atas segala ucapan saya yg tidak terjaga
Semoga bermanfaat
Wassalamu’alaykum ;)
QS Al-Baqoroh (2) : 152
“Karena itu ingatlah kamu kepadaKu niscaya Aku ingat pula kepadamu, dan bersyukurlah kepadaKu dan janganlah kamu mengingkari nikmatKu”

“Fabbiayyialaairrobi kumatukadzdziban n..

Nikmat Allah manakah yang kau dustakan”


Sumber: http://mqccdepok. wordpress. com/2009/ 01/23/rahasia- terbesar- dibalik-sholat- khusyu'
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Ini Yang Anda Cari ?

PASTI ANDA SUKA :

Sahabat